Soto Lamongan Gintung - Kaldu Mantap, Koya Gurih

Kuah super guriiih...

Ini menu soto favorit saya yang dijual di sekitar daerah pasar Gintung, Ciputat, yaitu soto lamongan 99. Mantep ya namanya pake 99? Seperti karakter game yang sudah level mentok alias aura. Skip!

Sebenarnya wujud soto lamongan itu tidak jauh beda dengan soto ayam biasa, bening agak kekuningan gitu, tetapi soto lamongan ini menyertakan taburan kota di atasnya. Di sanalah kekhasan dan bedanya.

Bahan koya —menurut abang-abang soto lamongan yang saya tanya di Salemba— adalah kerupuk udang dicampur bawang putih sedikit, lalu dihaluskan. Nah, kota inilah yang bikin soto lamongan jadi sedap. Kalau dulu saya makan soto lamongan di Salemba, koyanya itu bisa ambil sepuasnya. Nggak tau deh sekarang.

Soto lamongan semakin sedap ketika sambel ulek dan perasan jeruk nipis dicampurkan ke dalam kuahnya. Sesuai selera juga. Seger banget! Keringat langsung muncul karena situasi jadi tambah hot. Maklumlah outdoor, dengan modal tenda sekadar untuk penghalau debu yang beterbangan di pinggir jalan.

Daging ayam yang digunakan pada soto lamongan 99 ini adalah ayam kampung, bukan ayam negeri, sehingga rasa yang tercipta pun khas banget, dan tentunya makin gurih. Tambah enak!

Oh iya, jadwal buka soto ini agak acak. Kadang buka pagi, kadang siang, kadang sampe sore, kadang cuma sampe siang. Hahah. Tapi kebanyakan sih siang buka.

Harga sih terjangkaulah, satu Dolar. Termasuk nasi dan es teh manis.

Demikianlah ulasan saya untuk soto favorit ini.

Menu rekomendiasi kalau anda mampir ke Gintung, Ciputat!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Fish & Chips Solaria, Carrefour Lebak Bulus

Nggak Ada Plastik Nempel atau Lengket, Inilah Cara Jenius Makan Kue Keranjang

Nikmatnya Nasi Goreng Kepiting Rajungan di Solaria, AEON Mall